Tuesday 31 January 2017

Baju Batik dari Desa Gemawang, Semarang

Sekilas Gemawang adalah daerah perdesaan yang dianggap gaya bajunya tidaklah modern, namun hal itu dibantah oleh hasil karya warga gemawang. Pasalnya warga gemawang hanya membuat batik namun mereka akhirnya berinovasi lagi untuk membuat desain baju dan menciptakan baju-baju batik bergaya modern.

Sekitar tahun 2008 baju batik ini mulai dicoba untuk dibuat dan diikutkan pada pameran-pameran yang ada. hal tersebut mendapat respon baik dari konsumen karena produknya semakin dikenal dan diminati di luar negeri.


Bekerja sama dengan Banaran 9 coffee and tea sebagai bentuk promosi ke pihak konsumen. Desain batik gemawang ini juga dipakai oleh para karyawan Banaran 9 coffee and tea sebagaimana tindakan kerjasama yang saling menguntungkan. Pakaian tersebut terlihat sangat modern dan menambah daya tarik dari pihak Banaran 9 coffee and tea sebagai café yang selalu membudayakan budaya.

Selain baju batik berbentuk kemeja ada pula batik yang dibuat serupa kebaya yang cukup menarik, dari mulai kombinasi warna hingga cara pemaduan corak pada jahitan baju batik tersebut sangatlah menarik untuk dilihat maupun dipakai.

“Baju ini didesain dan diolah oleh orang gemawang asli” ucap Ibu Alifah selaku orang yang mengatur pemproduksian.

Bu Alifah menyatakan bahwa batik yang asli dari daerah Gemawang harus dibuat oleh orang Gemawang asli. Harga yang dipatok untuk baju ini tentu lebih mahal daripada kain batiknya, berkisar 300rb hingga harga yang tak ditentukan untuk desain kain dan desain baju yang dipesan sesuai keinginan.

Labels:

Madu Aneka Sari Produksi UKM Warga

Bertempat di Desa Gemawang, Kabupaten Semarang sebuah produksi madu yang berciri khas dengan aneka rasa yang berbeda diolah dengan sangat alami. “Di sini salah satu tempat UKM tertua, jadi tidak heran jika ada produk-produk yang sangat banyak di sini” ucap edi Sumarto selaku pemilik usaha.

Sejak tahun 1985 madu ini diprodukasi dan akhirnya pada akhir-akhir tahun produk ini mulai dipasarkan ke dunia luarm termasuk melalui internet sehingga produk ini cukup di minati.


Harga berkisar 80 ribu sampai 150 ribu dengan kualitas madu asli adalah harga yang sngat ringan. Selain itu, produk madu tersebut memilik macam-macam rasa yang timbul secara alami dari sebuah fermentasi yang terjadi di beberapa pohon buah-buahan yang berbeda.

Fermentasi dari pohon buah-buahan berbeda tersebut yang menciptakan rasa yang berbeda pula, sehingga variasi rasa itulah yang mencirikan bahwa madu tersebut asli dari sebuah produk gemawang.

Madu ini dipasarkan secara langsung di daerah gemawang, yang pemasaranya ada dua cabang. Selain itu, produk ini dijual dan dipromosikan secara online di website www.maduanekasari.blogspot.com.

Labels:

Sunday 29 January 2017

Sagio Seorang Senior Pembuat Wayang Gaya Jogja


Sagio merupakan seorang tokoh pengrajin wayang yang sudah memiliki nama cukup besar di dunia pewayangan. Beliau merupakan salah satu seorang penggemar wayang dan akhirnya beliau mulai menekuni kegiatan itu sehingga berinovasi untuk membuatnya. 

Sekitar tahun 1976 beliau membuka wirausahan toko wayang di daerah Desa Gendeng, Bantul, khususnya untuk menjual wayang gaya jogja. Wirausaha ini sangat berkembang dengan baik sehingga tidak hanya wayang gaya jogja yang di buat, ada pula kain batik, baju tari, dan beberapa jenis wayang, termasuk wayang kayu.

Tidak jarang karya bapak sagio ini digunakan oleh para dalang prefasional yang ada di Indonesia khususnya pada wayang gaya jogjanya. Maka tidak heran jika wayang yang dijual oleh bapak Sagio dipatok dengan harga yang sangat mahal. Berkisaran 100 ribu rupiah untuk wayang yang paling murah dan bisa mencapai ke harga 5 juta rupiah untuk yang paling mahal. 

Tidak hanya faktor pementasan saja yang mempengaruhi harga wayang dari bapak Sagio, melainkan nama dari bapak Sagio ini Sangat terkenal dan pernah mendapat penghargaan dari dewan kerajinan nasional dan beberapa penghargaan yang lain.

Bapak Sagio ini memiliki nama yang sangat besar sebagai tokoh pembudaya wayang gaya jogja karena beliau selalu berinovasi dengan sangat baik. hal itu bisa dilihat dari beberapa karyanya yang memiliki bentuk sangat detail dan bahan yang di pilih pun adalah kulit yang sangat bagus.

“Iya mas saya sudah lama membuat wayang dan saya sudah menggemari wayang sejak berumur belasan tahun” begitulah penjelasan dari pak Sagio, Jadi tidak akan heran bila nama Sagio begitu erat dari dunia pewayangan terutama di pewayangan gaya jogja ini.

Warga sekitar desa gendeng pasti akan mengenal pak Sagio sebagai perajin wayang gaya jogja karena beliau memang yang terlama di Desa Gendeng dan paling di minati karyanya oleh banyak orang.

Labels:

Kain Batik Asli Desa Gemawang, Semarang


Dari sebuah inovasi warga sekitar dusun Banaran, Desa Gemawang terciptalah sebuah batik khas yang sangat berkualitas. Sejak tahun 2007 berdiri menjadi sebuah usaha yang lumaya sukses dipimpin oleh pak Abdul Kholiq Fauzi. Usaha marketing ini terus berkembang seiring persaingan yang semakin banyak. Mulai dari pameran-pameran yang diikuti produk ini hingga ke luar kota dan luar negeri.

Pembuatan batik yang dilakukan dengan cara cetak dan tulis itu sudah biasa namun yang membuat batik gemawang ini berbeda adalah motif yang bisa di pesan dan beberapa warna yang dipakai merupakan warna alami. Warna alami tersebut diambil dari kulit-kulitan ataupun daun-daunan. Untuk harga batik ini memang berharga sangat mahal berkisar 200 ribu sampai 5 juta pun juga tersedia. Harga tersebut disesuaikan dengan kerumitan dan proses pembuatan yang lama berkisar 2 hari hingga 1 bulan.

“Batik ini tidak ada di daerah lain, ya cuman disini produkasinya” ucap mas fajar selaku karyawan. Jadi dengan seperti itu produk ini adalah produk original dan tidak akan salah bila dijadikan oleh-oleh apa bila berkunjung di daerah Jogja maupun Semarang.

Konsumen batik ini biasanya adalah orang-orang kalangan menengah keatas melihat harganya yang cukup mahal. Selain itu, batik ini juga sering terjual di luar negeri bahkan pesanan dari beberapa konsumen selalu ada. Sudah terbukti bahwa produk ini tidak kalah kelas dengan produk lain. Pegawai-pegawainya tentu adalah orang asli di daerah Banaran karena dengan seperti itu produk ini juga akan membantu warga sekitar untuk menambah tambahan kebutuhan hidupnya.

Tidak cukup sampai di sini, produksi batik ini juga merambah pasar pakaian. Beberapa kain memang dijual dalam bentuk kain tapi sebagian yang lain dijual dalam bentuk pakaian. Seputar pakain batik dari Gemawang akan aku bahas dalam artikel ini (Baju Batik dari Desa Gemawang).

Labels:

Wayang Kulit Asli dari Jogja (Gaya Jogja)


Wayang Sudah sangat dikenal di indonesia karena memang budaya ini sudah dikenalkan di beberapa Negara di luar negeri. Tidak heran jika wayang di jawa memiliki ciri khas disetiap daerahnya, setiap daerah juga memiliki budaya yang sedikit berbeda. Terutama di jogja yang memiliki sebuah wayang bergaya jogja atau biasa disebut Gagrag.

Wayang Gagrag jogja ini sudah sangat dikenal oleh warga jogja walau mungkin orang luar jogja tidak terlalu mengenalnya, namun wayang gagrag jogja inilah yang dicari kolektor dan harganya relative mahal karena adanya cuma di jogja. Ciri khas yang ada pada wayang gaya jogja ini lebih ke bentuk dan warna. Tapi tidak itu saja, wayang ini dalam alur ceritanya juga berciri khas dan propertinya pula juga berbeda dengan wayang kulit yang lain.

“Sejak zaman kraton” ungkap dari pak supri pemilik toko krajinan wayang di Desa Gendeng, Bangunjiwo, Bantul.

Skitar tahun 1700an sudah ada wayang ini, hal ini menandakan bahwa wayang gaya jogja adalah salah satu budaya jogja yang sangat tua dan istimewa.Wayang gaya jogja ini atau Gagrag adalah salah satu warisan kerajaan zaman dulu sehingga tidak heran bahwa wayang gaya jogja ini menjadi hasil budaya yang sangat dibanggakan oleh orang-orang jogja.

“Mungkin sudah susah mas kalau mencari wayang gaya jogja sekarang” ungkap pak karso pedagang di sekitar Desa gendeng. Memang benar yang dikatakan karena tidak setiap perajin wayang kulita akan membuat wayang gaya jogja ini, dengan mungkin alasan bahwa wayang gaya jogja ini memiliki tingkat kerumitan yang sedikit rumit untuk dibuat ketimbang dengan wayang kulit biasa.

Labels:

HT-one48 (JKT48 Cover by SMA Hang Tuah 1, Surabaya)


HT-one48 didirikan pada 10 oktober 2013, sebuah Perkumpulan pelajar yang memiliki kemampuan sebagai seorang penari yang terbentuk atas inisiatif dan minat yang sama dalam dunia tari. Komunitas HT-one48 ini adalah salah satu komunitas yang menyerupai salah satu grup vocal di Indonesia yaitu JKT48, hanya saja komunitas tesebut berperan sebatas dance cover.

Dance cover adalah bentuk expresi penggemar terhadap penampilan idolanya yang disalurkan melalui peniruan gaya busana hingga tarian dari idolanya. Nama HT-one48 sendiri diambil dari nama sekolah yang menaungi mereka dalam menyalurkan bakat mereka yaitu SMA Hang Tuah 1, Surabaya. nama tersebut juga merupakan salah satu bentuk tanda penghargaan dari personil HT-one48 karena penampilan pertama mereka adalah dalam acara pentas seni di SMA Hang Tuah 1.

HT-one48 didirikan oleh Nasya Labil Noval yang merangkap sebagai pelatih. Awalnya komunitas ini adalah grup dance yang ada di SMA Hang Tuah 1. Namun, karena waktu sebagian personil HT-one48 duduk di bangku kelas 3 SMA dan sesuai aturan tidak diperkenankan untuk siswa-siswi kelas 3 dalam mengikuti ekstrakulikuler. Karena itu, komunitas ini berdiri dan memiliki susunan anggota sendiri.


Dari mulai, Ketua : Rahayu
Sekertaris : Martha Kristine Stefany
Bendahara : Tiara Indah Fitria
Sie Humas : Galih Putra dan Dimas Adi Setiawan
Staff : Sena aji dan Andy Rivaldy
Anggota(Personil) : Amna Juliana, Selvi Aprilia Ika, Elsya Nur Mahdania, Dian Putri Lestari, Riski Mantasari, Ayu Anggraeni dan Sheilla Cindy Rosnanda

Seperti komunitas pada umumnya, HT-one48 tentu memiliki Visi dan Misi, yaitu bervisi untuk menambah pengalaman bagi para member, memperkenalkan budaya Jepang di Surabaya, mengangkat nama SMA Hang Tuah 1 Surabaya. Dengan misi mengikuti event-events yang diadakan di Surabaya dan sekitarnya, memublikasikan hasil karya yang telah dirancang, dan mewakili SMA Hang Tuah 1 Surabaya dalam setiap penampilannya.


Beberapa kegiatan yang pernah diikuti dan beberapa prestasi yang pernah dicapai oleh HT-one48 selama berkarir dalam dunia hiburan. Yaitu : Juara 1 di raden rehmat Sidoarjo dalam acara Japan matsuri, Juara 1 dance cover di Royal Surabaya, menjadi bintang tamu di UNTAG, Gath East Java, SMAN 13, SMA Hang Tuah 1, Radio ebs.fm, dan Tunjungan Plaza Surabaya.

Labels:

Tips Diet, Solusi Menurunkan Berat Badan

Berat badan turun, lebih Menyenangkan, ingin tubuh anda tidak gemuk? tidak ada jalan lain selain menurunkan kadar lemak. Jika ingin, lalu apa yang diperbuat? Para Ahli menyarankan untuk Lari hehe. ya Lari !, yang di maksud bukan lari dari kenyataan tapi olahraga.

Ya tentunya adalah tindakan yang didasari oleh tekad yang kuat. Sebelum bertindak butuh tekad sebagai modal awal. jika hanya mencoba-coba, lebih baik pikirkan ulang !


Latihan yang baik harus dilakukan dengan konsisten. suatu riset dari Universitas Copenhagen menyampaikan jangka waktu paling tepat untuk menurunkan berat badan yaitu dengan olahraga selama 30 menit perhari. Yang pastinya harus konsisten selama 5 kali dalam sepekan.

Berlari itu mudah dilakukan oleh kebanyakan orang namun sangat melelahkan, alasan-alasan seperti itu yang menyebabkan kebanyakan orang tidak terlalu menggemari berlari walaupun sebenarnya berlari adalah solusi yang sangat baik untuk menurunkan berat badan. Didalam permasalahan itu sebuah penelitian menyimpulkan 30 menit adalah waktu yang tepat dalam berolahraga, begitu pula dengan berlari. Selain itu, jangka kaki yang pendek cukup baik untuk menjaga lutut tetap sehat dan menjaga nafas anda selama berlari. Dengan mengerti cara berlari yang baik dan tidak memakan stamina, seharusnya akan lebih mudah dalam membiasakan diri untuk berlari.

Menjaga kondisi tubuh itu perlu dalam menurunkan berat badan, ya saat kalian dalam kondisi baik latihan akan jadi maksimal. oleh karna itu, tetaplah dalam latihan yang normal jangan memaksakan tubuh. beristirahatlah karena istirahat adalah bagian dari latihan.

Pola makan harus diatur karena hal ini adalah bagian penting dalam proses menurutkan berat badan. 3 kali perhari dengan porsi sedikit lebih membantu sistem pencernaan untuk menyerap nutrisi dan menjaga kondisi dalam berat badan yang stabil daripada makan 1 kali perhari dalam porsi yang banyak. Dengan tetap memperhatikan makanan yang dikonsumsi, sebaiknya menghindari makanan yang berlemak tinggi.

Satu tambahan lagi buat kalian agar semakin cepat mendapat tubuh ideal, yaitu jangan lupa minum sari lemon dan baca mengenai aturan minum sari lemon di artikel ini (Sari Lemon Sarlem Jus)

Labels:

Kampung Perajin Wayang di Jogja

Ada beberapa kampung perajin wayang di jogja tepapi di Desa Gendeng, Bantul merupakan tempat yang lebih dikenal oleh orang jogja sebagai kampung perajin wayang karena di daerah tersebut ada salah satu tokoh pembuat wayang terkenal yaitu bapak Sagio, berikut ini artikel yang membahas lebih dekat tentang bapak sagio (Sagio Senior Pembuat Wayang Jogja).

Kampung ini sejak dahulu memang dikenal sebagai kampung perajin wayang yang khususnya adalah wayang gaya jogja. Wayang gaya jogja ini mungkin sangat sulit ditemukan lagi pada era modern ini, namun jangan kawatir karena di daerah Desa Gendeng ini masih ada beberapa perajin wayang gaya jogja yang bagus. Sebelum melanjutkan untuk membaca, lebih baiknya pahami terlebih dahulu mengenai wayang gaya jogja di sini (Wayang Kulit Asli dari Jogja).


Mugnkin wayang saat ini mulai jarang di temukan namun kolektor-kolektor wayang masih akan ada untuk memburu koleksi wayang. Oleh karena itu, perajin wayang yang ada di Desa Gendeng ini masih bertahan. Selain untuk membudayakan budaya, hal ini juga akan membuat harga wayang akan semakin mahal karena wayang akan jadi barang langkah dan susah dicari. Perajin-perajin wayang di Desa Gendeng ini ada sejak tahun 70an dan bertahan hingga sekarang. Walau tidak semua bisa bertahan namun setidaknya masih ada perajin yang konsisten.

“Dulu disini banyak sekali perajin wayang, namun sekarang sudah berkurang. Apalagi perajin wayang gaya jogja, setau saya di desa ini cuma ada dua saja yang masih membuat wayang gaya jogja” cerita dari bapak sumirto warga yang tinggal di daerah tersebut.

Beberapa warga sangat mendukung adanya perajin-perajin wayang ini karena memang ini bisa membawa keuntungan sendiri bagi warga setempat secara tidak langasung. Akhir-akhir tahun ini perajin wayang satu persatu mulai gugur hal itu membuat warga pun juga mulai kecewa karena mereka berharap bahwa Desa Gendeng mempunyai kerajinan yang dikenal oleh masyarakat luar dan bisa membuat Desa Gendeng selalu ramai pengunjung.

Labels: